Monday, April 30, 2018

Artis CamPro, Ketua DPRD Kota Metro Ikut Unjuk Gigi

Foto bersama CamProduction | Doc.  Rizki 

METRO.Ketua DPRD Kota Metro Lampung, Anna Morinda, SE. MM, akan unjuk bakat dalam beradu akting di CamProduction Untuk mewujudkan karya anak muda khususnya provinsi Lampung.

Seperti yang di ungkapkan produser Campro Muh.Safril Ridho,S.H, Film Perdana Campro dengan bergenre Humor dengan the Series D'Begal. "Kali ini yang akan di rilis di Lampung di kota Metro yang melibatkan ketua DPRD Kota Metro Bu Ana Morinda sebagai salah satu pemain di film ini," Ujar Ridho dalam acara konsolidasi akbar di ruang rapat lantai dasar DPRD kota Metro, Senin (30/04/2018).

Dalam acara konsolidasi akbar tersebut hadir, Ketua DPRD Kota Metro Lampung, Anna Morinda, SE. MM, Jefry pimpinan redaksi Lampung7.com, Dores wakil redaksi gemalampungnews.com, Idahar Wakil Redaksi Penalampungnews.com, Romzy Redaksi Lampungsai.com, Rizki Wakil Redaksi Matacakrawala.com, semua Kru CamProduction,  Manager Phyla Band serta puluhan talent yang  ikut berperan dalam film perdananya yang berjudul Generasi ke-7, series D beghal's.

Terpisah Anna Morinda mengatakan DPRD sangat mensupport CamPro karna ini di motori oleh anak anak muda yang menurutnya perlu diapresiasi, "Kegiatan seperti ini perlu di apresiasi, yang penting pemerintah kota bersama DPRD sudah menetapkan pendidikan dan Pariwisata untuk fisit dan apabila orang mendengar Kota Metro itu yang baik baik."Ujar Anna saat di wawancara wartawan matacakrawala.com usai acara.

Anna morinda juga mengatakan siap untuk berperan dalam film tersebut bila di perlukan. "Saya gak tau peran saya nanti mau jadi apa, Sepanjang film itu mengedukasi orang untuk membuka persepsi nya untuk hidup yang lebih positif saya siap untuk mensupport. "Pungkasnya.(Rizki/Viska)

Konferensi Pemuda Muslim, 16 Delegasi Negara Siap Bebaskan Palestina dan Al-Aqso

Foto bersama kegiatan Konferensi Pemuda Muslim Internasional | Doc.  Sahara News

Bandarlampung. International Moslem Youth Conference Palestine and Al-Aqso, atau Konferensi Pemuda Muslim Dunia di Lampung menghadirkan delegasi dari 16 negara. Ketua panitia M. Anshorullah menuturkan, konferensi bertujuan menyatukan visi-misi pemuda muslim internasional dalam pembebasan Palestina dan Al-Aqso di gedung Balai Kratun Gubernur Lampung,  Bandarlampung. Senin (30/4/2018)

Peserta Konferensi ini terdiri dari delegasi Indonesia, Malaysia, Bangladesh, Yordania, Zimbabwe, Inggris, Swedia, Thailand, Jepang, Filipina, Turki, Mesir, Lebanin, Suriah, dan Sudan.

Asshorullah Ketua Pelaksana kegiatan konferensi pemuda muslim internasional harus menyatukan tujuan yang sama
"Pada forum ini akan menyatukan visi misi pembebasan Palestina dan Al-Aqso," ungkapnya 

Konferensi ini, kata Anshorullah, merupakan rangkaian tabligh akbar Jamaah Musli Hisbullah menjelang Ramadhan. Tabligh akbar kali ini diadakan di Lampung, tepatnya di Pondok Pesantren Ma'had Al-Fatah, Natar, Lampung Selatan. "Alhamdulillah, Lampung mampu menjadi tuan rumah," kata dia.

Dihadapan 200 peserta konferensi, Anshorullah menuturkan, penyatuan visi misi pembebasan Palestina dan Al-Aqso akan didukung dengan pemateri yang berkompeten kelas dunia. Diantaranya ialah Ketua Bidang Fatwa Darul Fatwa Republik Lebanon Syeikh Dr. Amin bin Salim Al Kurdi, Dubes RI untuk Lebanon H.E Achmad Chozin Chumaidy, Quds Foundation Malaysia DR. Shareef Amin Abu Shammala, dan Deputi Ketua Quds Institute International DR. Ayman Fethullah Zeidan.

Anshorullah berterimakasih atas semua dukungan terselenggaranya acara ini. Nantinya, seluruh delegasi dari berbagai negara akan memberikan pandangan umum untuk menyatukan persepsi dan bersama-sama berjuang membebaskan Palestina dan Al-Aqso. (RFz/ES)

Pembebasan Al-Aqso, ICLA Gelar Konferensi Pemuda Muslim Internasional

Kegiatan Konferensi Pemuda Muslim | Doc.  Sahara News


Bandarlampung. Indonesian Consortium For Liberation Of Al Aqso (ICLA)  gelar konfrensi Pemuda Muslim Internasional di Balai Kratun Kantor Gubernur Lampung, Bandarlampung.  Senin (30/4/2018)

Kegiatan ini di hadiri berbagai delegasi dari berbagai negara,  seperti, Indonesia, Malaysia,  Palestina,  Filipina,  Turki,  Nigeria,  Sudan, UK, Lebanon,  dan Suriah.

Dalam sambutan nya,  Asisten Deputi Kemenpora RI,  H. Ibnu Hasan,  S.Pd., M.Pd menjelaskan selagi mereka bertauhid, mereka adalah saudara kita

"Seperti dalam Undang-undang Dasar,  Penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. Kita harus mendukung pembebasan Al-Aqso dari penjajah israel" ungkapnya

Senada dengan hal tersebut,  Sambutan Gubernur Lampung yang di wakili Dr. Drs. Didik Suprayitno mengungkapkan agar Kita harus membantu dan mendukung pembebasan Al-Aqso sebagaimana seperti di undang-undang negara kita "Segala bentuk penjajahan harus segera di hapuskan" tuturnya.

Kegiatan Konferensi Pemuda Muslim Internasional untuk pembebasan Al-Aqso dan Palestina di gelar selama tiga hari (30 April s.d 2 Mei 2018). (RFz)


Sunday, April 29, 2018

Kartini Days, Perempuan Harus Andil dan Berdaya Saing dalam Lingkungan Masyarakat

Ketua Kopri Rayon Hukum Memberikan Sambutan.  | Doc.  sahara

Bandarlampung. Korps PMII Putri Rayon Hukum gelar kegiatan Kartini Days,  di Pkor Anjungan Kota Bandar Lampung. Minggu (29/04/2018)

Kegiatan Kartini Days yang mengusung tema "Membentuk Kader Kopri PMII Dengan Jiwa "Kartini"  (Kreatif,  Aktif, Rasional,  Tangguh, Indah,  Nasionalis, dan Intelektual) " turut di Hadiri Siti Khoiriyah, S.H.I.,M.H. selaku pemateri pertama, Ayu Megasari, S.S. Pemateri Kedua, anggota dan kader Kopri Rayon Hukum ,  delegasi setiap rayon di komisariat Unila,  PMII Komisariat Damajaya, PMII STKIP,  PMII Universitas Saburai,  PMII UBL. 


Ketua Kopri Rayon Hukum, Dewi Maryani Sukma menjelaskan Wanita dan laki-laki bisa saling menghargai kemampuan satu sama lain

"Perempuan harus sadar akan dirinya perempuan yang paham akan peran dan kodratnya serta mampu berdaya saing di bidang ekonomi, pembangunan, politik dan pendidikan untuk menjadi perempuan-perempuan sukses di masa depan" tuturnya


Senada dengan hal tersebut,Ketua Rayon Hukum,  Kausar Jumahir Lesen berharap agar perempuan sekarang tidak seperti dulu yang sibuk urusan dapur dan yang lain

"perempuan harus terus berkembang khususnya Kopri PMII mampu berbuat lebih untuk masyarakat, dan agama,  serta dalam kegiatan ini dapat melahirkan kartini-kartini selanjutnya" tutup kausar.  

Dalam kegiatan ini juga akan menampilkan hasil dari lomba Artikel,  lomba Foto kontes dan Miss Kartini 2018. (RFz) 


Friday, April 27, 2018

Universitas Lampung, Perguruan Tinggi Negeri Salah Satu Pilihan Terbaik di Indonesia

Gedung Rektorat Universitas Lampung (Doc. Sahara News)


Bandarlampung. Usaha untuk mendirikan perguruan tinggi di daerah Keresidenan Lampung timbul dari dua panitia yang lahir tahun 1959, yaitu panitia pendirian dan perluasan sekolah lanjutan (P3SL) di Tanjungkarang, yang diketuai oleh Zainal Abidin Pagar Alam dan sekretarisnya Tjan Djiit Soe, serta Panitia Persiapan Pembentukan Yayasan Perguruan Tinggi Lampung (P3YPTL) yang dibentuk di Jakarta pada tanggal 20 Agustus 1959 dengan Ketua Nadirsjah Zaini, M.A. dan Sekretaris Hilman Hadikusuma. Pada tanggal 19 Januari 1960 P3SL mengadakan musyawarah dengan tokoh-tokoh masyarakat Lampung untuk mempersiapkan berdirinya suatu perguruan tinggi. Pada waktu itu P3SL diubah namanya menjadi Panitia Pendirian Perluasan Sekolah Lanjutan Dan Fakultas (P3SLF) dengan Ketua Zainal Abidin Pagar Alam dan Sekretaris Tjan Djiit Soe.

Selanjutnya, pada tanggal 19 Juli 1960 Sekretariat Fakultas Ekonomi Hukum Sosial (FEHS) Lampung dibuka di aula gedung sekolah bekas Hak Haw di Jalan Hasanudin No.34 Teluk Betung oleh tiga mahasiswa yang mewakili P3SLF, yaitu Hilman Hadikusuma, Alhusniduki Hamim, dan Abdoel Moeis Radja Hukum. Pada tanggal 7 September 1960 setelah diadakan pertemuan antara P3SLF dan P3YPTL, maka kedua panitia tersebut dilebur menjadi satu yayasan dengan nama Yayasan Pembina Perguruan Tinggi Lampung (YPPLT) dengan akte Wakil Notaris M.M Efendi Nomor 24 tanggal 23 November 1960, yang bertugas membina fakultas yang baru didirikan tersebut dan mengusahakan perubahan statusnya menjadi negeri.

Itulah sekilas sejarah kampus negeri pertama di Lampung, yang kini terkenal dengan nama Universitas Lampung. Dengan berkembangnya teknologi dan kemajuan Universitas Lampung, kini Universitas Lampung sudah memiliki 8 (delapan)  Fakultas , yang terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Pertanian, Fakultas Tehnik, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan yang terahir Fakultas Kedokteran.

Propti Unila (Doc. Istimewa)


Selain itu juga, Universitas Lampung setiap tahunnya menerima mahasiswa baru sekitar 5 ribu orang. Seperti yang kami peroleh dalam lampost.co tahun 2017 memiliki daya tampung 5000 mahasiswa baru, dan yang sekarang turun menjadi 4.950 mahasiswa. Dengan demikian banyak mahasiswa baru yang masuk, bukan hanya dari putra daerah lampung, unila juga memiliki banyak mahasiswa di luar provinsi lampung ini yang menjadi bagian dari Universitas Lampung.

Mustofa Azom, salah satu mahasiswa ilmu hukum angkatan 2016 mengatakan unila menjadi pilihan dalam melanjutkan perguruan tinggi karna mutu yang bagus dari kampus hijau ini
“Unila menjadi pilihan saya, karna unila menjadi perguruan terbaik yang ada dilampung dan tidak kalah dengan kampus-kampus Negeri yang lain” ungkapnya saat di wawancarai (25/04/2018)

Selain itu juga, Mahasiswa Alumni Pondok Pesantren Al-Hikmah Brebes, Jawa Tengah ini menjelaskan dengan masuk Unila ada kebanggan tersendiri baginya dalam menjalani kehidupan kampus
“Saya menikmati kuliah di Universitas Lampung, Unila yang kini mempunyai akreditasi A menjelaskan bahwa kampus hijau ini memiliki mutu yang bagus dan perguruan tinggi yang popular, dan setiap tahunnya  banyak peminat yang mau masuk ke Universitas Lampung” ungkapnya

Menurut data Kemenristek, Universitas Lampung, yang kini menjadi salah satu  kampus kebanggan di Lampung bertengger di posisi ke – 18 PTN terbaik se Indonesia, dan menjadi PTN Terbaik Pertama di Pulau Sumatera, Menyaingi Universitas Sumatera Utara yang kini bertengger di posisi ke 19 PTN Terbaik se Indonesia. Ini merupakan nilai jual Universitas Lampung agar banyak calon Mahasiswa menjadikan Universitas Lampung pilihan mereka menempuh perguruan tinggi. Dengan modal tersebut, otomatis akan meningkatkan minat calon mahasiswa di Indonesia, mulai dari mahasiswa asal aceh sampai mahasiswa yang berasal dari papua ikut menimba ilmu di kampus Hijau Universitas Lampung.

Senada dengan hal tersebut, Mutia Larasati mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini menerangkan dengan banyaknya prestasi Universitas Lampung mampu memperbanyak minat siswa untuk mengambil jurusan di Universitas Lampung.
“Universitas Lampung menjadi pilihan yang tepat, bukan hanya menjadi terbaik ke 18 se Indonesia, namun juga nomor satu se pulau sumatera, selain itu dilengkapi dengan fakultas dan jurusan yang berkelas, seperti di fakultas ekonomi dan bisnis yang menjadi fakultas 10 terbaik se Indonesia” ungkapnya

Lulusan SMA A. Wahid Hasyim Tebu Ireng ini menambahkan dengan banyak prestasi dari Perguruan Tinggi Negeri Universitas Lampung serta karya dan prestasi mahasiswanya itu sendiri menjadikan Unila sangat pas jika ingin melanjutkan kejenjang perguruan tinggi setelah lulus SMA.
“Universitas Lampung sangat di rekomendasikan,untuk kamu yang ingin melanjutkan pendidikanmu, tidak akan pernah menyesal, dan Universitas Lampung bisa menjadikan tempat yang produktif bagi kamu menimba ilmu dan berproses menjadi mahasiswa yang aktif dan berprestasi” ungkapnya

Meskipun dengan banyaknya prestasi dan karya mahasiswa Universitas Lampung, ada hal yang lain mengapa kita harus memilih Universitas Lampung menjadi tempat paling tepat dalam melanjutkan kuliah di perguruan tinggi Negeri, salah satunya yaitu biaya kuliah yang terjangkau. Kuliah di Universitas Lampung jangan khawatir bagi kalangan menengah ke bawah, karna Universitas Lampung mempunyai system UKT yang menyesuaikan dengan kemampuan mahasiswa nya dalam menjalani kewajiban membayar uang kuliah. Sehingga siapapun berkesempatan untuk menikmati program tersebut, Unila memberikan kemudahan bagi setiap Mahasiswanya dalam biaya kuliah.

Hal lain di Universitas Lampung, yaitu di Universitas Lampung memiliki berbagai macam Beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi ataupun yang kurang mampu. Salah satu Beasiswanya seperti Bidik Misi yang di peruntukan bagi mahasiswa yang kurang mampu, ataupun Beasiswa Unggulan bagi mahasiswa yang berprestasi dan memenuhi setiap persyaratan yang ada.

Bukan hanya dari segi Beasiswa ataupun dari segi akreditasi, Universitas Lampung juga mempunyai banyak program unggulan untuk pergi keluar Negeri. Banyak mahasiswa unila yang sudah merasakan program unggulan tersebut, hampir setiap tahun ada mahasiswa yang ikut dalam program tersebut, didukung juga oleh UKM AIESEC yang memang menjadi wadah bagi mereka yang ingin melakukan pertukaran Mahasiswa dan Budaya, baik dari Regional Asia ataupun Eropa.

Selain itu, jika kita kuliah Universitas Lampung. Kita di suguhi biaya hidup yang murah dan terjangkau. Biaya hidup di Universitas Lampung  bisa di kategorikan relative murah, kisaran 7 Ribu sampai 15 Ribu sudah cukup untuk membeli makan siang kita. Dengan kondisi tersebut memungkinkan kita lebih hemat dan juga lebih banyak kesempatan untuk menabung.

Senada dengan biaya hidup yang terjangkau, di Universitas Lampung juga memiliki kualitas dari apsek alumni atau mutu kualitas lulusan dari Universitas Lampung  yang mampu memantapkan pilihan untuk masuk kedalam keluarga besar Universitas Lampung.


Sehingga dengan banyaknya aspek dari Universitas Lampung, mulai dari Perguruan tinggi yang di akui mempunyai kualitas yang bagus hingga kualitas lulusan yang menjanjikan, menjadikan Universitas Lampung tempat terbaik bagi kalian yang ingin melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi Negeri, serta sudah terbukti banyak mahasiswa di luar lampung memiliki minat yang sangat banyak untuk menggunakan Almamater kebanggaan Universitas Lampung. (RFz)



Tuesday, April 24, 2018

Panwaslu Lakukan Klarifikasi Dugaan Pelanggaran Kampanye Paslon Cagub - Cawagub Ridho - Bachtiar

klarifikasi Dugaan Pelanggaran Paslon Nomor Satu || Sahara News


Bandarlampung. Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Bandar Lampung, Selasa (24/4) melakukan klarifikasi dugaan pelanggaran administrasi pemilihan terkait tidak adanya Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) pada saat kampanye Paslon 1 yang dilakukan oleh Budiman AS sebagai penanggung jawab kampanye Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 1 Ridho-Bachtiar di Kota Bandar Lampung.

Ketua Panwaslu Kota Bandar Lampung, Candrawansah menjelaskan dugaan pelanggaran ini terjadi di Kelurahan Durian Payung, Tanjung Karang Pusat pada hari minggu 22 April 2018. Budiman AS sendiri hadir dalam undangan klarifikasi tersebut dan menjelaskan kronologi kegiatan kampanye pada hari minggu yang lalu. Beliau juga mengakui bahwa kegiatan tersebut tidak memiliki STTP karena adanya misskomunikasi antara Tim Kampanye Kota dan Tim Kampanye Provinsi Paslon No Urut 1 Ridho-Bachtiar.

“Saudara Budiman AS dalam klarifikasi hari ini mengakui bahwa kampanye tersebut tanpa STTP. Hal tersebut diakuinya dikarenakan ada kesalahan koordinasi antara tim kampanye Kota Bandar Lampung dan Provinsi terkait adanya perubahan titik lokasi kampanye. Hal itupun diakui baru disadari ketika acara kampanye sudah mau selesai", jelasnya.

Koodinator Divisi Penindakan Pelanggaran Panwaslu Kota Bandar Lampung, Yahnu Wiguno Sanyoto menambahkan tanpa adanya STTP kegiatan kampanye termasuk dalam kategori pelanggaran administrasi yang diatur dalam PKPU 4 Tahun 2017 Pasal 9 ayat 3 huruf b yang menyatakan bahwa petugas kampanye sebagaimana dimaksud ayat (1) bertugas menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada aparat Kepolisian Negara Republik Indonesia setempat tentang penyelenggaraan kampanye.

“Tidak adanya STTP dalam kegiatan kampanye termasuk dalam dugaan pelanggaran administrasi. Oleh karena itu, rekomendasi dari hasil kajian kami nanti akan kami sampaikan kepada KPU Provinsi Lampung melalui Bawaslu Provinsi Lampung untuk mengingatkan Tim Kampanye Paslon 1 Ridho-Bachtiar agar dalam setiap kegiatan kampanye sudah memiliki STTP yang dikeluarkan Polda Lampung sebelum melaksanakan kegiatan kampanye”, jelasnya.

Yahnu berharap kedepan hal ini tidak terulang lagi, dan ini berlaku bagi semua tim kampanye pasangan calon, jika masih melanggar aturan, Panwaslu Kota Bandar Lampung memiliki wewenang untuk menertibkan atau membubarkan kegiatan kampanye tersebut, tambahnya. (CW/Rfz)