Monday, July 16, 2018

Sesalkan Sampah Berserakan Pasca Demo, Pelajar Lampung Curhatkan Di Medsos

Pemandangan pasca demo

BANDARLAMPUNG, SAHARA NEWS -- Aksi demo di Kantor Gakummudu Jalan Jendral Sudirman Bandar Lampung yang berlangsung hari ini (16/7) ternyata membuat pelajar di salah satu sekolah di Bandar Lampung geram, namun saja kegeraman pelajar itu tak langsung ia lontarkan namun saja ia curhatkan di medsos.

Curhatan nya itu di tuliskan di akun Instagram @riooktereza14 dengan captionnya "HAI PAK WALIKOTA!!!. TOLONG YA. SEKOLAH KAMI BUKAN BAK SAMPAH NASI BUNGKUS MAKAN SIANG MASA DEMONSTRASI ANDA. COBA CARI LOKASI DEMO YG LAIN. INI KOMPLEKS PENDIDIKAN. JNG NGAJARKAN ANAK2 SEKOLAH DNG DEMO2 ITU. RUSAK MORAL ANAK2 KALO DARI MUDA SDH DI AJARKAN KAYAK BGINI"

"DEMO KOAR2. SEKOLAH TERPAKSA HENTIKAN KBM KRN JAGA2, LALU SIANG ANAK BUAH ENTE KELAPARAN, MAKAN SIANG TRUS BUANG NYA DI DEPAN SEKOLAH KAMI. TUKANG SAPU KOTA CUMA 1 ORG YG ADA. BILA PERLU POSKO ENTE AJA DI TULIS "TEMPAT SAMPAH" . DEMO KOK MALAH NGOTORIN SEKOLAH ANAK2"tulisnya

Ternyata curhatan Lainnya pun di upload oleh akun Instagram @adliyahnurul dengan captionnya "DEMO BOLEH ASAL JANGAN BUANG SAMPAH SEMBARANGAN, INI TEMPAT MENEMPUH PENDIDIKAN BUKAN TEMPAT BUANG SAMPAH, JADI TOLONG JNGAN JADIK"

Dalam isi curhatan para pelajar tersebut mereka Mengeluhkan sekolahnya bukan tempat buang sampah, hal itu karena banyaknya sampah yang berserakan di depan sekolahnya, dan bahkan mengeluhkan proses kegiatan belajar mengajar pun tidak kondusif karena adanya demo.

Pada aksi unjuk rasa ini, tuntutan para massa aksi masih sama, yakni meminta Bawaslu Provinsi Lampung mendiskualifikasi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Nomor tiga Arinal Djunaidi - Chusnunia Chalim. (Infokyai)

No comments:

Post a Comment