Monday, July 16, 2018

Brantas DBD, Mahasiswa Unila Ciptakan Mospag Magic

Mahasiswa Biologi Unila | Doc. Pribadi
BANDAR LAMPUNG, SAHARA NEWS-- Berawal dari banyaknya kasus demam berdarah yang terjadi di Indonesia , salah satunya kota Bandar Lampung, melihat fenomena ini beberapa Mahasiswa Universitas Lampung   dari Jurusan Biologi Fakultas MIPA ciptakan mospag magic berbahan fungi entomopatogen untuk mengendalikan nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor bagi virus dengue penyebab penyakit demam berdarah. Senin (16/7)

Dalam program kreativitas ini, tim entpmopatogen yang terdiri dari supiyanto selaku ketua tim, bersama Ahmad Nuril Huda , Wuriartika sari dibawah bimbingan Dr. Bambang Irawan M.Sc. penelitian ini dilakukan selama 4 bulan sejak April - Juli 2018 di laboratorium mikrobiologi fmipa Unila.

Ketua Tim, Supiyanto ungkapan mahasiswa harus mampu menganalisa permasalahan yang ada "kita harus mampu berinisiatif dalam memecahkan permasalahan yang ada sekarang" ungkapnya

Ahmad Nuril Huda, salah satu anggota tim harapkan hasil penelitian dapat berguna dalam memutuskan siklus hidup nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit DBD.

"Mospag  magic ini memiliki keunggulan dibandingkan insektisida berbahan kimia, hal ini karena tidak menyebabkan pencemaran lingkungan, tidak menimbulkan resistensi terhadap nyamuk, bersifat spesifik,   cara memperolehnya relatif mudah dan lebih murah pastinya" tutup Nuril. (RFz)

No comments:

Post a Comment