Suasana Pesantren Jurnalistik PC IPNU IPPNU Bandar Lampung | Doc. Sahara |
BANDAR LAMPUNG, SAHARA NEWS -- Kader Muda NU yang tergabung dalam Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Bandar Lampung gelar Pesantren Jurnalistik di Sekretariat PC IPNU-IPPNU Kota Bandar Lampung. Kamis (19/7/2018)
Pesantren Jurnalistik merupakan program kerja Lembaga Pers dan Penerbitan PC IPNU IPPNU Kota Bandar Lampung dengan bertajuk "Membentuk kader IPNU IPPNU menjadi jurnalis handal dan profesional dalam bermedia."
Dalam pertemuan kedua ini, hadir sebagai pembicara Pimpinan Redaksi (Pimred) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Online Abdul Qodir Zaelani yang juga merupakan dosen Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung.
"Pada dasarnya semua orang itu mempunyai bakat untuk menulis dan menjadi seorang jurnalis, tinggal bagaimana kita untuk mengasah kembali potensi yang ada dalam diri kita," ujar pria yang sering disapa akrab AQZ.
AQZ menjelaskan, secara umum berita itu memuat unsur 5W+1H. Sedangkan konsep berita dari Website MUI Lampung Online yakni, berita yang menyejukan tidak mengandung unsur sara dan kebencian serta tidak provokatif
Sementara itu, Sekretaris Lembaga Pers PC IPNU Bandar Lampung, Riski Firmanto berpesan agar peserta pesantren jurnalistik istiqomah menulis
"Semangat untuk seluruh peserta pesantren jurnalistik, jadikan kegiatan menulis sebagai kebutuhan" tutupnya. (Saibani)
Pesantren Jurnalistik merupakan program kerja Lembaga Pers dan Penerbitan PC IPNU IPPNU Kota Bandar Lampung dengan bertajuk "Membentuk kader IPNU IPPNU menjadi jurnalis handal dan profesional dalam bermedia."
Dalam pertemuan kedua ini, hadir sebagai pembicara Pimpinan Redaksi (Pimred) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Online Abdul Qodir Zaelani yang juga merupakan dosen Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung.
"Pada dasarnya semua orang itu mempunyai bakat untuk menulis dan menjadi seorang jurnalis, tinggal bagaimana kita untuk mengasah kembali potensi yang ada dalam diri kita," ujar pria yang sering disapa akrab AQZ.
AQZ menjelaskan, secara umum berita itu memuat unsur 5W+1H. Sedangkan konsep berita dari Website MUI Lampung Online yakni, berita yang menyejukan tidak mengandung unsur sara dan kebencian serta tidak provokatif
Sementara itu, Sekretaris Lembaga Pers PC IPNU Bandar Lampung, Riski Firmanto berpesan agar peserta pesantren jurnalistik istiqomah menulis
"Semangat untuk seluruh peserta pesantren jurnalistik, jadikan kegiatan menulis sebagai kebutuhan" tutupnya. (Saibani)
No comments:
Post a Comment