Friday, April 20, 2018

Pesona Wisata Candi Borobudur Indonesia

Borobudur (Doc. Borobudur Park)


Objek wisata ini terletak dikawasan Jawa Tengah tepatnya di Desa Borobudur – Kecamatan Borobudur, Kab. Magelang – Jawah Tengah, sekitar 40 km sebelah barat laut Jogjakarta, 7 km arah selatan Kota Magelang . Candi Borobudur merupakan merupakan sebuah bangunan yang megah dan lekat dengan sejarahnya yang memiliki luas dasar persegi sekitar 15129 meter persegi, dengan tinggi bangunan 35 meter, sedangkan tinggi asli 42 meter termasuk bagian chattra.

Candi Borobudur mempunyai rancangan yang sangat berbeda dengan candi – candi lainnya yang ada di Indonesia. Candi ini dibangun di atas bukit, bukan di permukaan yang datar. Di dalam candi tak ditemukan ruangan khusus untuk ritual pemujaan seperti pada candi – candi lainnya. Hanya ada barisan lorong sempit yang panjang berbatas dinding candi yang bertingkat. Jika dilihat dengan seksama, Candi Borobudur memang mirip piramida pada umumnya, namun yang membedakannya, candi ini berundak – undak. Candi tanpa ruangan ini dipercaya oleh masyarakat sebagai bangunan yang sengaja dibuat untuk tempat peribadatan.

Candi Borobudur juga merupakan kuil untuk penganut agama Budha terbesar di dunia. Disini Anda dapat menyaksikan begitu kentalnya aura ajaran Budha di Indonesia kala itu. Apabila Anda mengunjungi candi ini, Anda akan banyak menemui patung arca Budha yang berjajar sepanjang candi yang jumlahnya sekitar 504. Arsitektur dari Candi Borobudur dipadukan dengan cantiknya hiasan relief pada dinding – dinding sekitar candi. Tercatat, 2.672 panel ada di Candi Borobudur.

Di tengah – tengah bangunan Candi Borobudur terdapat sebuah stupa utama terbesar di antara yang lainnya. Stupa ini terlihat seperti puncak dari bangunan Candi Borobudur dan dikelilingi 72 stupa yang berbaris menjadi tiga bagian. Bentuk dari stupa ini mengerucut dan mempunyai lubang – lubang dibagian sampingnya, serta di dalamnya terdapat arca budha. Arca tersebut duduk bersila dengan sikap tangan “mudra” dan memutar roda dharma “Dharmachakra mudra”.

Monumen Candi Borobudur tersusun oleh 6 teras yang bentuknya bujur sangkar. Dipadu dengan 3 latar yang melingkar. Ketiga tingkatan itu dipercaya memiliki makna tersendiri bagi penganut agama Budha. Dan makna yang pertama merupakan Kāmadhātu yang bisa diartikan sebagai ranah hawa nafsu, sedangkan yang kedua Rupadhatu merupakan ranah berwujud, dan yang terakhir Arupadhatu merupakan ranah tak berwujud.

Candi Borobudur merupakan wujud nyata yang dibangun untuk memuliakan agama Budha. Monumen ini biasanya digunakan untuk tempat berziarah bagi masyarakat Budha, dengan menggelar berbagai ritual yang dijalankan di candi ini. Biasanya mereka melakukan ritual dengan dimulai dari arah timur candi dan kemudian berjalan searah jarum jam pada ke – 3 tingkatan latar yang ada di Candi Borobudur.

Penulis : Laras Tricia Hardenis
Editor : Riski Firmanto

 

No comments:

Post a Comment